Hujan meteor bisa dilihat mata telanjang?

Beberapa hari yang lalu banyak media yang memberitakan fenomena hujan meteor Lyrid yang terjadi mulai tanggal 16 atau jum’at kemarin. Hujan meteor ini diperkirakan akan muncul sampai beberapa hari ke depan tepatnya sampai dengan tanggal 26 April 2010.

Hujan meteor ini kabarnya dapat dilihat dengan mata telanjang. Kepada ANTARA Thomas mengatakan, "Bila menggunakan alat bantu, khususnya teropong, bidang pandang menjadi sempit. Ini justru bisa menyebabkan hujan meteor tidak terlihat. Sedangkan dengan mata telanjang, bidang pandang ke langit menjadi luas," kata Thomas Djamaluddin, di Bandung, Jumat.

Thomas menambahkan bahwa hujan meteor ini dapat terlihat di bumi bagian ekuator dan utara. Sehingga bagi mereka yang tinggal disana akan bisa menyaksikan fenomena langka ini. Karena letak Negara kita di daerah katulistiwa, maka kita juga bisa melihat turunya hujan meteor ini.

Sedangkan Thomas Djamaludin sendiri pada Tempointeraktif, menyatakan bahwa hujan meteor ini akan mencapai puncaknya pada tanggal 21-22 April, diperkirakan 10 – 20 meteor akan turun setiap jam. Hujan meteor Lyrids ini sendiri muncul setiap 415 tahun sekali.

Walaupun terlihat sangat lama, namun fenomena hujan meteor bagi para astronom masih sangat biasa. Karena sejatinya, hujan meteor merupakan lapisan es sebuah komet yang mencair ketika komet melintas didekat matahari. Lapisan komet yang terdiri dari debu, es dan batu tersebut terbakar di atmosfir sebelum akhirnya jatuh ke bumi.

Kalau meteor lyrids sendiri berasal dari komet Tatcher. Menurut apa yang disampaikan Evan di Tempointeraktif, tahun ini sudah ada 11 hujan meteor termasuk lyrids dan setiap tahun sekitar 25 ribu ton debu angkasa mengguyur bumi. 

Bagi kamu yang tertarik dengan gejala alam ini, coba keluar rumah diatas jam satu dan lihat keangkasa, siapa tahu kamu menemukan pemandangan hujan meteor ini. Kalau belum ketemu ya sama seperti saya, coba lagi….hehehehe

Source: antara.co.id dan tempointeraktif.com

Baca Artikel Menarik Lainnya

Newsmedia

• Download Screensaver Aquarium: Aquarium Life Screensaver
• Dilarang Gemuk di Jepang
• Jika Biri-Biri Sedang Galau
• Koper Toilet Ala Jepang
• Perbedaan Liga Primer Indonesia (LPI) dan Indonesian Super League (ISL)
• Bahaya Fluoride, Bahan Pasta Gigi
• Asal Mula Budaya Terompet Tahun Baru
• Terapi Fish Bite Ikan Nila
• Keceriaan Ditengah Duka Merapi
• Kaos Instan, Inovasi Terbaru dari Jepang
• Pemain Sepak Bola Eropa Yang Juga Merayakan Idul Fitri
• Bahaya Sisha Sama Dengan Rokok
• Hasil Perundingan Indonesia-Malaysia
• Mudik Lebaran Berpotensi Menjadi Ajang Pamer
• Belanja Hemat, Manchester United Targetkan Juara Liga Inggris (EPL)
• Kebakaran Masjid Tennessee
• Hanya Di India : Peserta Upacara Adat Bisa Membantu Seorang Wanita Memperoleh Suami
• Pertimbangan Dalam Memilih Pekerjaan
• Obsesi Remaja Korea Selatan: Operasi Plastik
• Jepang Merencanakan Siaran Holographic untuk Piala Dunia 2022
• Mengenai Grup Israel Di Facebook, Bisa Secara Otomatis Jadi Member
• Perseteruan Gerrard dan Terry = Kegagalan Inggris?
• Fans Seksi Paraguay, Larissa Riquelme
• Video Panas Ariel Dan BCL Beredar, Benarkah?
• Air Dingin Setelah Olahraga Sehat?

Bisnis Online