Perbedaan Liga Primer Indonesia (LPI) dan Indonesian Super League (ISL)
Sunday, January 2, 2011
Liga Primer Indonesia atau yang saat ini lebih dikenal dengan nama LPI merupakan kompetisi sepakbola professional yang masih akan bergulir. KOmpetisi yang digagas oleh seorang pengusaha bernama Arif Panigoro ini digadang-gadang akan menjadi saingan dari Indonesian Super League atau ISL.
Sejauh ini , kira-kira 19 klub sudah bergabung ke LPI, diantaranya tercatat Persema dan Persebaya yang notabene klub besar di Indonesia. Khusus untuk Persema, keputusannya untuk bergabung ternyata menimbulkan polemik, karena PSSI akan mengancam mencoret Irfan Bachdim.
Dan tidak hanya itu, PSSI juga mungkin akan mencoret para pemain yang tergabung dalam LPI sebagai kandidat pemain Timnas. Selain juga beberapa sanksi yang akan diturunkan untuk beberapa klub ISL yang membelot mengikuti kompetisi yang menurut PSSI dikatakan “tarkam” tersebut.
Kenapa tarkam? Karena menurut Besoes, LPI belum mendapat restu dari PSSI dan dengan demikian akan sulit mendapat izin dari AFC dan FIFA. Namun, walau dikatakan Tarkam, ternyata LPI lebih membuka kesempatan sebuah klub untuk lebih berkembang tidak hanya dari sisi permainan di lapangan, namun dari aspek financial juga.
Berikut rincian perbedaan LSI dengan LPI yang dibeberkan Ian Rajaguguk, pendiri Liga tandingan PSSI, dalam akun jejaring sosialnnya.
Liga Super Indonesia (LSI)
LSI di bawah payung PSSI.
Afiliasi regional: AFC
Afiliasi Internasional : FIFA
Struktur Saham:
Yayasan: 5%
Klub: 0%
PSSI: 95%
Pembagian Hak Siar TV (kompensasi siaran langsung): 0%
Pembagian Sponsor Utama : 0%
Keuntungan : 100% untuk PSSI/PT Liga Indonesia
Sejauh ini , kira-kira 19 klub sudah bergabung ke LPI, diantaranya tercatat Persema dan Persebaya yang notabene klub besar di Indonesia. Khusus untuk Persema, keputusannya untuk bergabung ternyata menimbulkan polemik, karena PSSI akan mengancam mencoret Irfan Bachdim.
Dan tidak hanya itu, PSSI juga mungkin akan mencoret para pemain yang tergabung dalam LPI sebagai kandidat pemain Timnas. Selain juga beberapa sanksi yang akan diturunkan untuk beberapa klub ISL yang membelot mengikuti kompetisi yang menurut PSSI dikatakan “tarkam” tersebut.
Kenapa tarkam? Karena menurut Besoes, LPI belum mendapat restu dari PSSI dan dengan demikian akan sulit mendapat izin dari AFC dan FIFA. Namun, walau dikatakan Tarkam, ternyata LPI lebih membuka kesempatan sebuah klub untuk lebih berkembang tidak hanya dari sisi permainan di lapangan, namun dari aspek financial juga.
Berikut rincian perbedaan LSI dengan LPI yang dibeberkan Ian Rajaguguk, pendiri Liga tandingan PSSI, dalam akun jejaring sosialnnya.
Liga Super Indonesia (LSI)
LSI di bawah payung PSSI.
Afiliasi regional: AFC
Afiliasi Internasional : FIFA
Struktur Saham:
Yayasan: 5%
Klub: 0%
PSSI: 95%
Pembagian Hak Siar TV (kompensasi siaran langsung): 0%
Pembagian Sponsor Utama : 0%
Keuntungan : 100% untuk PSSI/PT Liga Indonesia
- Wasit : Lokal
- Sumber Dana : APBD
- Badan Yudisial : Komdis dan Komding PSSI
- Peserta : 18 klub
- Sponsor : PT. Djarum (Rp.41.5 milliar)
- Hadiah : Rp 1,5 milliar
Liga Primer Indonesia (LPI)
LPI di bawah payung PSSI
Afilliasi Regional: AFC
Afiliasi Internasional: FIFA
Struktur Saham
Yayasan: 100% klub
Pembagian Hak Siar TV
Klub: 100%
Pembagian Sponsor Utama
Klub: 100%
Keuntungan:
Kuota Klub Peserta: 80%
Kuota Pembinaan: 20%
- Wasit: Asing (2 tahun)
- Sumber Dana: Investasi Rp 15-20 milliar per klub
- Badan Yudisial: Komdis dan Komding LPI
- Peserta: 18-20 klub
- Sponsor: Konsorsium investor
- Hadiah: 5 milliar.
Melihat konsep diatas, memang terlihat kontras. Dari segi financial, tentunya klub peserta LPI akan memperoleh sedikit kesejahteraan dibanding dengan peserta ISL yang mungkin masih sering mengalami masalah financial. Format LPI yang seperti ini akan membuat klub maksimal mengelola keuangannya sendiri, dan ini terlihat seperti di Liga-Liga professional lainnya di dunia, misalkan LIga Primer Inggris.
Baca Artikel Menarik Lainnya
Newsmedia
- Download Screensaver Aquarium: Aquarium Life Screensaver
- Dilarang Gemuk di Jepang
- Jika Biri-Biri Sedang Galau
- Koper Toilet Ala Jepang
- Bahaya Fluoride, Bahan Pasta Gigi
- Asal Mula Budaya Terompet Tahun Baru
- Terapi Fish Bite Ikan Nila
- Keceriaan Ditengah Duka Merapi
- Kaos Instan, Inovasi Terbaru dari Jepang
- Pemain Sepak Bola Eropa Yang Juga Merayakan Idul Fitri
- Bahaya Sisha Sama Dengan Rokok
- Hasil Perundingan Indonesia-Malaysia
- Mudik Lebaran Berpotensi Menjadi Ajang Pamer
- Belanja Hemat, Manchester United Targetkan Juara Liga Inggris (EPL)
- Kebakaran Masjid Tennessee
- Hanya Di India : Peserta Upacara Adat Bisa Membantu Seorang Wanita Memperoleh Suami
- Pertimbangan Dalam Memilih Pekerjaan
- Obsesi Remaja Korea Selatan: Operasi Plastik
- Jepang Merencanakan Siaran Holographic untuk Piala Dunia 2022
- Mengenai Grup Israel Di Facebook, Bisa Secara Otomatis Jadi Member
- Perseteruan Gerrard dan Terry = Kegagalan Inggris?
- Fans Seksi Paraguay, Larissa Riquelme
- Video Panas Ariel Dan BCL Beredar, Benarkah?
- Air Dingin Setelah Olahraga Sehat?
berita bola
- Laga Perdana Liga Primer Indonesia Berjalan Lancar
- Karir Timnas Irfan Bachdim Terancam
- Revolusi PSSI?
- Indonesia Vs Thailand, Laga Prestisius Asia Tenggara
- Indonesia Vs Laos, sukses akankan terulang?
- Debut Ibra dan Robinho Diwarnai Kekalahan Dengan Klub Promosi
- Hasil Liga Spanyol: Barcelona Dihajar Hercules
- Hasil Liga Inggris: West Ham United Vs Chelsea
- Hasil Liga Inggris: Everton Vs Manchester United
- Alex Ferguson Jalani Laga ke 700 Bersama Manchester United
- Pemain Sepak Bola Eropa Yang Juga Merayakan Idul Fitri
- Belanja Hemat, Manchester United Targetkan Juara Liga Inggris (EPL)
- Jepang Merencanakan Siaran Holographic untuk Piala Dunia 2022
- Jelang Lawan Brasil, Belanda Diterjang Konflik Internal
- Perseteruan Gerrard dan Terry = Kegagalan Inggris?
- Fans Seksi Paraguay, Larissa Riquelme
- Prediksi Perempat Final Piala Dunia 2010: Argentina Vs Jerman
- Prediksi Perempat Final Piala Dunia 2010: Uruguay vs Ghana
- Prediksi Perempat Final Piala Dunia 2010: Belanda Vs Brasil
- Fabio Capello Anggap Kekalahan Inggris Karena Kelelahan Pemain
- Hasil Babak 16 Besar Piala Dunia 2010: Brasil Berhasil Taklukan Chile
- Hasil Babak 16 Besar Piala Dunia 2010: Belanda Singkirkan Slovakia
- Prediksi Pertandingan 16 Besar: Paraguay Vs Jepang
- Prediksi Pertandingan 16 Besar: Spanyol Vs Portugal
Bisnis Online
0 comments:
Bagaimana Pendapat Kamu?
Tulis Komentar Kamu disini dengan sopan dan bukan spam tentunya. Kamu bisa Log in ke akun kamu untuk berkomentar, atau Kamu bisa berkomentar sebagai tamu dengan mengisi Nama dan URL atau boleh juga tanpa Identitas (anonymous).
Thanks for visiting my blog :)